DLAGA.COM – Aroma ambisi mengisi Ballymena Showgrounds ketika Larne menghadapi tamunya dari Portugal, Santa Clara, dalam leg pertama kualifikasi ketiga Liga Eropa UEFA Conference League, Kamis malam waktu setempat (8/8/2025). Dua tim dengan latar belakang budaya berbeda, iklim kompetisi yang berbeda pula, tetapi memiliki satu kesamaan: lapar akan sejarah baru di Eropa.
Larne: Masih Belum Tajam, Namun Mentalnya Kuat
Musim lalu, Larne menciptakan sejarah dengan melewati babak grup kompetisi Eropa untuk pertama kalinya. Tahun ini, mereka berusaha meraih prestasi serupa, meskipun perjalanan mereka tidak terlalu mulus.
Pertandingan pertama Auda melawan Prishtina memaksa mereka bermain hingga adu penalti, tanpa meraih kemenangan dalam waktu normal, bahkan belum mencetak gol di kandang.
Namun jangan meremehkan ketangguhan anak didik Nathan Rooney. Sejak Maret lalu, Larne belum pernah kalah dalam 19 pertandingan di berbagai kompetisi. Kekompakan lini belakang dan mental yang kuat menjadi senjata utama klub asal Irlandia Utara ini, meskipun ketajaman lini depan masih menjadi tantangan besar.
Mereka kehilangan pemain depan utama Andy Ryan karena cedera lutut yang serius. Paul O’Neill juga tidak bisa tampil akibat kartu merah saat melawan Prishtina. Artinya, kreativitas dan efisiensi di lini depan harus berasal dari para pemain cadangan, termasuk Lee Bonis yang mungkin menjadi pilihan mendadak.
Santa Clara: Kembali Bersatu dengan Eropa, Kunci Kepercayaan Diri di Tangan
Tiga tahun tidak tampil di panggung Eropa tidak mengurangi pesona Santa Clara. Klub asal Kepulauan Azores ini datang ke Irlandia Utara dengan rekor tak terkalahkan dalam lima pertandingan terakhir (4 kemenangan, 1 hasil imbang), termasuk comeback yang kuat saat mengeliminasi Varazdin di babak sebelumnya.
Pelatih Vasco Matos menghadirkan filosofi sepak bola Portugis yang dominan dalam penguasaan bola dan cepat dalam peralihan serangan. Mereka memiliki senjata tajam di lini depan melalui Vinicius Lopes dan Gabriel Silva, dua pemain yang mencetak gol krusial dalam pertandingan kedua melawan Varazdin.
Dari segi kualitas tim, pengalaman, dan kedalaman pemain, Santa Clara lebih unggul. Namun faktor cuaca, atmosfer stadion kecil yang menantang, serta kurangnya pengalaman menghadapi klub-klub Inggris bisa menjadi tantangan.
Kondisi Terkini Kedua Tim
Larne tidak dapat memainkan striker andalan mereka, Andy Ryan (cedera) dan Paul O’Neill (dikucilkan). Bek senior Cian Bolger juga dipertanyakan kemunculannya. Dengan formasi 4-3-3, beban kreativitas akan berada di tangan trio Bent, O’Connor, dan McKendry untuk menyuplai bola ke lini depan.
Sementara Santa Clara hanya kehilangan bek berpengalaman Pedro Pacheco. Trio lini depan Wendel, Lopes, dan Gabriel Silva diperkirakan akan kembali menjadi pemain inti. Skema tiga bek atau empat bek bisa diubah sesuai dengan situasi.
Perkiraan Susunan Pemain
Larne (4-3-3):
Ferguson; Cosgrove, Donnelly, Nolan, Graham; Randall, Gallagher, Sloan; Bent, O’Connor, McKendry
Santa Clara (3-4-3):
Batista; Pereira, Venancio, Rocha; Victor, Adriano, Ferreira, Soares; Lopes, Wendel, Gabriel Silva
Prediksi Hasil Akhir: Larne 1-2 Santa Clara
Santa Clara memiliki kesempatan untuk meraih hasil positif jika mampu bertahan dari tekanan awal dan menguasai lini tengah. Larne tetap menunjukkan semangat yang tinggi, namun kurangnya ketajaman bisa menjadi kendala. Pertandingan leg kedua di Portugal nanti kemungkinan besar akan menjadi penentu, tetapi malam ini, kualitas Santa Clara sedikit lebih menjanjikan. ***